Tagged: berbagi ilmu, proyek, tips
- This topic has 1 reply, 2 voices, and was last updated 1 year, 4 months ago by
Haries.
- AuthorPosts
Haries
KeymasterSiap-siap ‘kebanjiran’ Proyek setelah melakukan langkah ini
Artikel Arsitektur – Benarkah pernyataan: Kalau rekan Arsitek kesulitan mendapatkan klien, cobalah pelajari Sosial Media. Saat ini sosial media sepertinya sudah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari keseharian kita.
“Semakin cepatnya koneksi internet di Indonesia adalah salah satu pemicunya.”
Berbagai penawaran dan gencarnya marketer ‘menjaring’ follower dan beradu strategi mengkonversikan folower menjadi pelanggan mau tidak mau juga sudah menjadi konsumsi keseharian para pengguna sosmed.
ARSITEK TIDAK PERLU SOSMED
Memang masih ada Arsitek yang justru menghindari atau enggan menggunakan Sosmed dalam mendapatkan klien. Dengan pertimbangan kesiapan ‘menggarap’ proyek.
“Ini terjadi pada rekan Arsitek yang bekerja secara freelance maupun dengan keterbatasan SDM dan filosofi strategi bisnis yang dimilikinya.”
BACA JUGA >>>
Disinilah pentingnya peranan perencanaan dalam membangun sistem yang dapat diandalkan.
“Gagal dalam perencanaan adalah sama dengan merencanakan kegagalan.”
Dan ketahuilah bahwa langkah terpenting dalam menghasilkan perencanaan yang berhasil adalah mempunyai TUJUAN yang jelas.
TUJUAN
Pastikan tujuan Anda dalam menggunakan ‘kekuatan’ Sosmed untuk apa? Secara garis besar, baik itu Arsitek ataupun marketer produk lainnya dalam menggunakan Sosmed adalah untuk:
“Menarik dan meng-engage fans dan followers dan mengkonversikan mereka menjadi klien atau pelanggan.”
Cobalah gali lebih dalam hal-hal berikut ini:
- Identifikasi yang jelas tujuan Anda
- Identifikasi yang jelas tujuan ‘pelanggan’
- Cari tahu bagaimana ‘kekuatan Sosmed dapat menghubungkan tujuan Anda dan Pelanggan tersebut
- Tingkatkan skill dan kesiapan dalam memecahkan masalah hunian atau proyek pelanggan dengan penawaran solusi arsitektural Anda.
SOCIAL MEDIA APA SAJA?
- G+
- Slideshare
- Meetup
- Youtube
Tentunya tidak harus semua dikuasai. Dengan hanya menggunakan facebook saja misalnya, sudah bisa menjadi kekuatan marketing yang handal. Masing-masing mempunyai karakteristik tersendiri. Youtube untuk share video, twiiter untuk text, instagram untuk foto dan clip.
KESALAHAN DALAM SOSMED MARKETING
Dari banyaknya tips yang patut dihindari dalam strategi Sosmed. Ini adalah satu yang paling harus kita garis bawahi:
“Tidak memiliki rencana dalam menggunakan Social Media.”
Dan sharing terakhir tentang Sosmed, pelajarilah terus up date terbaru tentang Sosmed. Teknologi yang diciptakan untuk memudahkan informasi dan komunikasi.
“Artikel singkat ini harapannya adalah ada rekan-rekan yang mau sharing mengenai tips mendapatkan proyek.”
Berbagi ilmu pengetahuan dan pengalaman pada hahikatnya adalah secara otomatis menambah keilmuan kita.
Salam Sukses
- AuthorPosts